Kisah Inspiratif Utsman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib: Teladan Kesantunan, Kedermawanan, dan Keberanian - BAB 7 KELAS 9
1. Kisah Utsman bin Affan R.A.
Kehidupan Awal: Utsman bin Affan R.A. merupakan sahabat Nabi Muhammad SAW. yang masuk Islam sejak awal. Ia dikenal sebagai pribadi yang lembut, santun, dan dermawan. Meskipun berasal dari keluarga kaya, ia selalu rendah hati dan gemar beramal saleh.
Kesantunan: Utsman bin Affan R.A. dijuluki Dzun Nurain karena menikahi dua putri Rasulullah SAW., Ruqayyah dan Ummu Kultsum. Ia dikenal sebagai pribadi yang penyayang dan pemalu, malu kepada Allah SWT. untuk melakukan kemaksiatan.
Kedermawanan: Utsman bin Affan R.A. dikenal sebagai pribadi yang dermawan. Ia rela menjamu tamunya dengan hidangan mewah, meskipun ia sendiri hanya makan roti dan minyak. Ia juga dikenal karena membeli Sumur Ruma untuk kaum muslimin yang sedang dilanda kekeringan.
Prestasi sebagai Khalifah: Utsman bin Affan R.A. menjadi khalifah ketiga setelah Abu Bakar Ash-Shiddiq R.A. dan Umar bin Khattab R.A. Ia dikenal karena kebijakannya dalam pembukuan Al-Qur'an, yang membantu menjaga kesucian dan keseragaman bacaan Al-Qur'an di seluruh dunia.
2. Perilaku yang Mencerminkan Keteladanan Utsman bin Affan R.A.
Meningkatkan kualitas iman dan ibadah.
Bermurah hati dan bersedekah.
Bersikap rendah hati.
Berjihad di jalan Allah SWT.
Lemah lembut kepada sesama.
Amanah dalam menjalankan tanggung jawab.
Berpikir jauh ke masa depan.
3. Hikmah Mempelajari Kisah Utsman bin Affan R.A.
Menambah pengetahuan dan wawasan tentang kisah khulafaurasyidin.
Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Menyadari bahwa sedekah membawa pahala yang besar.
Menjadi pribadi yang dermawan, pemalu, lemah lembut, dan berpikir jauh ke depan.
Menjadi pribadi yang gemar menolong orang lain.
Menjadi pribadi yang amanah dan bertanggung jawab.
4. Kisah Ali bin Abi Thalib Karramallahu Wajhah
Kehidupan Awal: Ali bin Abi Thalib Karramallahu Wajhah merupakan sahabat dan sepupu Nabi Muhammad SAW. Ia dikenal sebagai pribadi yang pemberani, cerdas, dan taat kepada Allah SWT.
Keislaman: Ali bin Abi Thalib Karramallahu Wajhah masuk Islam sejak kecil dan menjadi pendukung setia dakwah Nabi Muhammad SAW. Ia juga menjadi pewaris keturunan Nabi Muhammad SAW. karena menikahi Fatimah, putri Rasulullah SAW.
Keberanian: Ali bin Abi Thalib Karramallahu Wajhah dikenal sebagai pribadi yang pemberani. Ia selalu siap berjihad di jalan Allah SWT. dan menjadi panglima perang di berbagai medan perang.
Kecerdasan: Ali bin Abi Thalib Karramallahu Wajhah dikenal sebagai pribadi yang cerdas. Ia mendapatkan banyak ilmu dari Rasulullah SAW. dan dikenal karena ucapan-ucapan bijaknya.
5. Perilaku yang Mencerminkan Keteladanan Ali bin Abi Thalib Karramallahu Wajhah
Menjalankan sunnah Rasulullah SAW.
Berani membela agama Allah SWT.
Hormat dan taat kepada pemimpin.
Amanah dalam menjalankan tanggung jawab.
Belajar dengan sungguh-sungguh.
Menggunakan masa muda untuk hal-hal yang bermanfaat.
6. Hikmah Mempelajari Kisah Ali bin Abi Thalib Karramallahu Wajhah
Menambah pengetahuan dan wawasan tentang kisah khulafaurasyidin.
Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Menjadi pribadi yang bijaksana dan beramal saleh.
Menjadi pribadi yang amanah dan dapat diandalkan.
Meningkatkan rasa cinta kepada Rasulullah SAW. dan para sahabatnya.
Menjadi pribadi yang semangat dan gemar menuntut ilmu.
