Definisi Belajar Menurut Para Ahli

Ada beberapa definisi tentang belajar yang diungkapkan oleh beberapa ahli :

1)      Menurut Drs. Abu Ahmadi
Belajar yaitu suatu bentuk pertumbuhan atau perubahan dalam diri seseorang yang dinyatakan dalam cara-cara bertingkah laku yang baru berkat pengalaman dan latihan.[1]

2)      Menurut Elizabeth B. Hurlock
Belajar adalah perkembangan yang berasal dari latihan dan usaha.[2]

3)      Menurut Shaleh Abdul Aziz dan Abdul Aziz Abdul Majid
التعلم هوتضيـيرفىذهن المتعلم يطرأعلىخيرة سابقة فيحدث فيهاتضيـيرجديد
Artinya  :   “Belajar adalah suatu perubahan pemikiran siswa yang dihasilkan dari pengalaman yang terdahulu, yang menimbulkan kejadian perubahan yang baru dalam pemikiran siswa”.[3]

4)      Menurut Martensi dkk
Belajar adalah suatu usaha untuk memperoleh kebiasaan-kebiasaan, ilmu pengetahuan dan sikap yang terutama diperoleh di sekolah (lembaga pendidikan) sehingga tercapailah perubahan tingkah laku yang diharapkan.[4]

5)      Belajar menurut Drs. Oemar Hamalik adalah suatu bentuk pertumbuhan atau perubahan dalam diri seseorang yang dinyatakan dalam cara-cara bertingkah laku yang baru berkat pengalaman dan latihan.[5]
 
6)      Menurut The Liang Gie, belajar ialah segenap rangkaian kegiatan/aktivitas yang dilakukan secara sadar oleh seseorang dan mengakibatkan perubahan dalam dirinya berupa penambahan pengetahuan atau kemahiran yang sifatnya sedikit banyak bersifat permanen.[6]

Dari beberapa definisi di depan dapat disimpulkan bahwa belajar adalah :
  1. Merupakan suatu proses
  2. Di dalamnya terdapat perubahan yang sifatrnya relatif tetap
  3. Selalu berhubungan dengan pengalaman
Setelah diketahui mengenai pengertian prestasi dan pengertian belajar, maka dari itu prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan atau ketrampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, hasilnya ditunjukkan berupa nilai tes atau angka nilai yang diberikan oleh guru.[7]

Sedangkan prestasi belajar secara formal dapat dilihat dalam raport, sebab buku raport adalah merupakan alat untuk melaporkan hasil belajar di sekolah tertentu.[8]

Maka dari hasil yang telah dicapai murid dalam belajar dapat diketahui oleh orang tua murid melalui buku raport tersebut.
_____________________________
[1] Drs. Abu Ahmadi, Cara Belajar yang Mandiri dan Sukses, CV Aneka, Solo, 1993, hlm. 20.
[2] Elizabeth B. Hurlock, Perkembangan Anak Jilid 1, Mc Graw Hill Kogakusha Ltd, Tokyo, hlm. 28.
[3] Shaleh Abdul Aziz dan Abdul Aziz Abdul Majid, At Tarbiyah Waturuqut Tadris, Dar Al Ma’arif, Makkah, 1996, hlm. 169.
[4] Martensi dkk, Identifikasi Kesulitan Belajar, FIP. IKIP, Semarang, 1980, hlm. 88.
[5] Drs. Oemar Hamalik, Metode Belajar dan Kesulitan-kesulitan Belajar, Tarsito, Bandung, 1983, hlm. 21.
[6] The Liang Gie, Metode Belajar dan Kesulitan-kesulitan Belajar, Tarsito, Bandung, 1983, hlm. 21.
[7] Depdikbud, Op. Cit, hlm. 700.
[8] W.S. Winkel, Bimbingan dan Penyuluhan di Sekolah Menengah, Gramedia, Jakarta, 1989, hlm. 79.