Pengertian Intelegensi Menurut Para Ahli

Istilah intelegensi merupakan suatu konsep, konsep adalah pengertian umum yang diabstrakkan dari pengertian-pengertian yang khusus, seseorang mungkin memperlihatkan intelegensinya yang tinggi pada suatu tingkah laku tetapi tidak pada tingkah laku yang lain.

Definisi intelegensi menurut David Wechler dalam buku Dr. Sarlito Wirawan adalah keseluruhan kemampuan individu untuk berfikir dan bertindak secara terarah serta mengolah dan menguasai lingkungan secara efektif.

Menurut Dr. Kartini Kartono dan Daligulo, intelegensi adalah kemampuan yang berurusan dengan abstraksi-abstraksi kemampuan mempelajari sesuatu, kemampuan menangani situasi-situasi baru.

Beberapa pendapat tentang intelegensi dari para ahli yaitu :
Menurut L. M. Terman
Intellegence : “The ability to think in terms of abstract ideas”.
(intelegensi adalah kemampuan berpikir dalam arti memikirkan hal-hal abstrak)

Menurut Boring
Intellegence is what the test test. This is norrow definition.
(intelegensi ialah apa yang di test oleh test intelegensi, ini adalah definisi ringkas).

Menurut Alfred Binet
Intellegence ; “Comprehension, invention, direction and criticism, intellegence is contained in these four words”.
(intelegensi : memahami, berpendapat, mengontrol dan mengkritik, intelegensi menurut empat perkataan ini).

Dari beberapa definisi tersebut diatas terdapat perbedaan dan terdapat pula persamaannya, tetapi yang jelas antara yang satu dengan yang lainnya saling mengisi dan saling melengkapi, secara global, hakikat intelegensi bisa diilustrasikan sebagai berikut :
  1. Kemampuan memahami sesuatu, makin tinggi intelegensi seseorang, akan makin cepatlah ia memahami sesuatu yang dihadapi, problem dirinya sendiri dan problem lingkungannya.
  2. Kemampuan berpendapat, makin cerdas seseorang makin cepat pula mengambil ide langkahnya penyelesaian masalah, memilih cara-cara yang tepat diantara sekian alternatif penyelesaian, segera dipilih mana yang paling ringan dan kecil resikonya dan besar manfaatnya.
  3. Kemampuan kontrol dan kritik, makin cerdas seseorang makin tinggi pula daya kontrol dan kritiknya terhadap apa yang diperbuat, hingga tidak diulangi lagi, paling tidak frekuensi pengulangan kesalahan adalah kecil.

Dari beberapa pendapat tersebut dapatlah kita ambil kesimpulan bahwa intelegensi merupakan kemampuan-kemampuan dasar yang bersifat umum untuk memperoleh suatu kecakapan yang terdiri dari berbagai kemampuan.