Peranan Cara Belajar Siswa Aktif (CBSA) dalam pembelajaran

Di dalam pembahasan sebelumnya, telah penulis kemukakan tentang beberapa tentang beberapa pengertian pengajaran CBSA, bentuk-bentuk mengajar CBSA, prinsip-prinsip CBSA, maka selanjutnya akan penulis kemukakan tentang peranan cara belajar siswa aktif dalam pengajaran bahasa Arab.

Penerapan atau pemraktekkan terhadap suatu teori tidak akan lepas dari suatu maksud tertentu. Begitu juga penerapan CBSA yang merupakan tuntutan dari kurikulum 1984, juga tidak lepas dari tujuan dan maksud tertentu.

Kurikulum 1984 yang menuntut agar CBSA digunakan sebagai salah satu pendekatan atau strategi di dalam proses belajar mengajar bagi semua bidang, menekankan adanya keterlibatan siswa secara optimal. Hal itu dimaksudkan agar kualitas pengajaran menjadi lebih maju, baik dan bermutu.

Kualitas pengajaran yang diharapkan oleh CBSA tidak diukur dari segi hasil saja, akan tetapi diukur juga oleh proses pengajarannya. Jadi, proses pengajaran di dalam CBSA ikut menentukan kualitas hasilnya.

Dalam pengajaran bahasa Arab khususnya, CBSA dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan bahasa Arab para siswa, baik membaca maupun menulis.

Pada pengajaran bahasa Arab yang menerapkan CBSA, banyaklah hasil yang didapatkan. Dan disinilah letak peranan CBSA dalam pengajaran.

Secara umum hasil-hasil yang dicapai dalam pengajaran yang berkadarkan CBSA adalah :
  1. Mental siswa menjadi baik
  2. Siswa terdidik untuk berani mengemukakan gagasannya dengan menggunakan bahasanya sendiri.
  3. Siswa terlatih untuk memiliki rasa sosial
  4. Menanamkan kedisiplinan pada siswa
  5. Prestasi belajar siswa menjadi baik dan meningkat