Assalamu'alaikum Sahabat Perahu Jagad yang berbahagia, menuntut ilmu adalah kewajiban bagi tiap-tiap muslim laki-laki dan muslim perempuan. Dan sebaik-baik di antara kamu adalah dia yang menuntut ilmu lalu mengamalkan, atau setidaknya menyebarkan ilmu tersebut walau satu ayat.
Baiklah, pada pertemuan sebelumnya kita telah membahas tentang Fardu atau Rukun Wudu, bisa sobat lihat pada, baca : Fardu Atau Rukun Dalam Berwudhu . Setelah kita tahu apa sih fardu-fardu wudu tersebut, sebagai amalan tambahannya, hendaknya kita juga mengetahui kebiasaan-kebiasaan Nabi kita Muhammad di saat beliau sedang berwudhu. Dan dari kebiasaan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad itulah, akhirnya menjadi amalan Sunnah bila dikerjakan oleh kaum Muslimin. Lalu apa saja Amalan-amalan Sunnat yang diajarkan rosulullah sebagai amalan tambahan bagi ummat Islam? Mari kita Simak Yuk,
Amalan Sunnat Ketika Wudhu
- Mambaca Basmalah disaat kita memulai melakukan Wudhu
- Membasuh dua tangn hingga pergelangan dan dilanjutkan dengan berkumur. (hal ini diriwayatkan oleh imam Bukhari dan Imam Muslim)
- Memasukkan air ke dalam hidung. Hal ini juga diriwayatkan oleh Kedua Imam pada point ke dua.
- Dari Abdullah Bin Zaid yang diriwayatkan secara jamaah, menyatakan bahwa, amalan yang selanjutnya adalah membasuh seluruh kepala.
- Menyapu kedua telinga. Pada point ke lima ini telah diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi
- Membasuh tangan dan kaki dengan Menyilangi jari-jari. Dalam ketetapan tertentu, bilamana air dipastikan tidak dapat masuk dalam sela-sela jari, point ke enam ini menjadi wajib untuk dilakukan. Amalan ini diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi.
- Hendaklah orang yang berwudhu itu mendahulukan anggota tubuh bagian kanan terlebih dahulu ketimbang yang kiri.
- Membasuh anggota tubuh yang merupakan dari tiap-tiap rukun wudhu sebanyak tiga kali.
- Sebelum membasuh anggota tubuh sebelah kiri, anggota tubuh sebelah kanan belum kering.
- Tidak diperkenankan memimnta bantuan kecuali udzur.
- Tidak diseka, kecuali ada hajat seperti dingin.
- Menggosok-gosok anggota tubuh yang merupakan fardhu atau rukun wudhu, hal ini dimaksudkan agar tubuh kita terjaga kebersihannya.
- Menjaga supaya percikan air yang ditimbulkan ketika berwudhu tidak membasahi badan.
- tidak diperkenankan bicara ketika berwudhu.
- Diperkenankan untuk bersiwak seusai wudhu. Kecuali bagi orang yang sedang berpuasa dengan catatan pada saat itu matahari telah terlihat.
- Membaca Dua Kalimat Syahadat ketika sedang berwudhu
- Membaca do'a.
- Membaca dua kalimat Syahadat seusai melakukan Wudhu
Sahabatku, Sunnat-sunnat wudhu di atas bisa sobat buktikan lagi keakuratannya dengan membaca buku Fiqh Islam yang dikarang oleh Sulaiman Rasjid pada halaman 25-30. Barangkali cukup sekian dulu pembahasan kita kali ini, jangan lewatkan juga untuk membaca Syarat syahnya wudhu sebelum kita melakukan Wudhu, dalam hal ini bisa sobat baca pada : Syarat-syarat Wudhu Bagi Orang Muslim
Sekian tulisan singkat dari kami, semoga tulisan ini dapat menjadi amal Jariyah bagi penulis. Dan lagi-lagi karena penulis hanyalah insan biasa yang sarat dengan salah sekaligus lupa, maka penulis mohon kiranya sobat sekalian dapat menyalurkan saran dan kritik yang bisa membangun sehingga dalam penyampaian artikel selanjutnya tidak dapat mengurangi kesalahan-kesalahan yang mungkin fatal. Akhirul Kalam, Was-Salamu'alaikum.