Kata Thaharah berasal dari kata bahasa arab yakni طهارة
, kata thaharah memiliki makna bersuci. Sementara bila ditinjau dari segi
istilah, thaharah artinya kegiatan mensucikan diri dari hadas dan najis
yang dapat membatalkan ibadah. Adapun kegiatan bersuci yang sedang kita
bicarakan ini adalah mensucikan diri dari najis, baik yang menempel pada
badan kita, baju atau pakaian kita, maupun tempat dimana kita hendak
melaksanakan ibadah.
Sedangkan
bersuci dari hadas adalah mensucikan diri kita dari hadas besar maupun
hadas kecil. Hadas besar bisa berupa keluar air mani bagi laki-laki dan
bila bagi perempuan adalah selesainya seorang wanita dari masa haid atau
nifas. Sementara hadas kecil adalah bila seseorang mengeluarkan angin
dari dubur, (baca : ngentut) :D....
Bagaimana bersuci dari hadas besar dan hadas kecil?
Apabila
kita tengah berhadas, kita diwajibkan untuk bersuci. Pasalnya, orang
yang sedang berhadas tidak diperkenankan melakukan ibadah seperti
membaca al-Qur'an, shalat, dan bagi orang yang sedang berhadas besar
tidak diperkenankan untuk membaca atau memegan al-Qur'an, shalat, puasa,
haji dan ibadah-ibadah lainnya.
Bagi Adik-adik yang ingin mempelajari lebih dalam terkait wudhu, silahkan baca artikel di bawah ini
Karena
sebab-sebab kita bersuci adalah karena dua perkara, yakni hadas besar
dan hadas kecil, maka sistem Thaharahnya atau cara bersucinya juga
dibagi menjadi dua perkara. Perkara pertama kita melakukan berwudhu dan
membersihkan / mensucikan pakaian dan tempat ibadah, dan perkara yang
kedua adalah dengan mandi besar atau mandi junub.
Dalil-dalil Thaharah Yang Menganjurkan Untuk Bersuci
Al- Qur'an Surat Al-Mudatsir ayat 4-5
وَثِيَابَكَ فَطَهِّرْ * وَالرُّجْزَ فَاهْجُرْ
Artinya :
Dan Pakaianmu Bersihkanlah * Dan Perbuatan Dosa Tinggalkanlah
Sebelum menutup artikel ini, penulis ingin menyarankan untuk anda juga membaca
Cukup sekian pelajaran kalin ini tentang Pengertian Tharah Beserta Dalil-Dalilnya. Semoga bermanfaat bagi kita semua.